ya,gue kembali menulis,setelah sekian lama tiddak menulis,gue menulis lagi...
kali ini gue mencoba membangkitkan cerita gue di perkuliahan,yang tentunya,gue menemukan hal-hal yang berbeda seperti ketika gue masih berada di SMA...
gue masuk ke dunia perkuliahan seperti tidak ada beban,hanya butuh sedikit angan-angan dan tangan yang pegal untuk menghitamkan lembar jawaban,dan voila gue masuk Antropologi UI,ya gue di UI yang mungkin lo masih belum percaya kalau seorang manusia yang kekurangan otak bisa masuk UI,tapi itulah kenyataannya,bukankah kenyataan terkadang bisa seindah angan-angan kita,bahkan bisa juga seburuk angan-angan kita?namun yang gue dapatkan justru kenyataan yang indah,setelah ditinggalkan "dia" yang pergi entah kemana(belakangan gue tau dia pergi ke PNJ),berharap nasib bisa lebih baik,namun tampaknya tidak..
gue menyadari kenyataannnya kalau mencari cinta itu susah,dan ketika kita sudah menemukannya maka akan terasa lebih susah untuk menjaganya,itu yang sekarang gue rasakan,ketika gue mencoba untuk mencari cinta di FISIP,rasanya sangat susah,bahkan terasa kalau orang-orang seperti gue akan susah selamanya untuk mendapatkan jodoh disini....
"hampa...bosan...sendirian...akhirnya akan merekah bagaikan bunga dandelion yang memucarkan segala putiknya ke alam semesta..." -babitch-
